Bandung - Insiden pemukulan anggota pengamanan internal Persib Bandung terhadap pemain Gresik United, Marwan Sayedeh, sudah beredar videonya di dunia maya.
Beberapa menit menjelang akhir pertandingan di Stadion Siliwangi, Bandung, Rabu (11/4/2012) sore, Marwan tampak bersitegang dan menyikut pemain Persib Zulkifli Syukur. Marwan kemudian berlari menjauh, tapi dikejar beberapa pemain Persib.
Tidak disangka-sangka, beberapa orang berkaus putih langsung berhamburan pula memasuki lapangan mendekati Marwan. Seorang di antara terlihat jelas melayangkan bogem mentahnya ke bagian belakang kepala Marwan.
Situasi di lapangan makin kacau, semakin banyak orang masuk ke lapangan. Petugas dari kepolisian kemudian berhasil mengamankan Marwan dan mengawalnya sampai keluar dari lapangan. (Video Youtube-nya bisa dilihat DISINI ).
Diketahui bahwa pemukul Marwan adalah anggota pengamanan internal Persib, yang tidak merupakan bagian dari panitia pelaksana (panpel).
Pantauan detikbandung, sekelompok pria berkaos putih dan berbadan tegap itu selalu ada ketika Persib bermain di laga kandang. Mereka ada di sekitar area lapangan, bahkan selalu berada di sekitar ruang ganti pemain Persib.
"Mereka bagian dari pengamanan internasional tim," tegas Ketua Panpel Ruri Bachtiar. "Seharusnya pengamanan internal tim berkoordinasi dengan Panpel. Saya sudah buat mekanismenya, tapi tidak jalan."
Manajer Persib Umuh Muhtar menyebut insiden tersebut dipicu oleh provokasi tim lawan. Saat disinggung tentang anggota pengamanan timnya melakukan pemukulan tersebut, ia mengatakan: "Saya tidak bela orang saya, panpel atau siapapun atas kejadian ini. Tapi saya janji akan kasih tahu bahwa apa yang dilakukannya salah.”
Sementara oknum pemukul Marwan disebut Ruri sudah menghadap ke Polrestabes Bandung. Ia berharap insiden ini tidak berakibat buruk untuk perizinan pertandingan Persib di kemudian hari.
"Ini bahan evaluasi. Mungkin untuk pertandingan nanti, tidak diperkenankan ada siapapun ada di luar pagar (pembatas) yang ada," tuturnya.
Artikel Terkait :
0 comments:
Post a Comment